MIMPI INDAH (2014)

  • 0


Mimpi Indah

“velly… velly jangan pergi” teriak Koko dalam tidurnya
“maaf ko,aku harus pergi”ucap Velly menjauh menuju cahaya putih yang semakin lama makin terang yang menghilangkan sosok Velly dari pandangan Koko. Koko langsung terperajat dari tidurnya. “ya Tuhan Cuma mimpi”batin koko.
Sejak Velly meninggalkan Indonesia 3 tahun lalu baru kali ini Koko memimpikan itu,setaunya LDR yang dijalaninya dengan Velly baik-baik saja. Malah besok Velly rencananya mau pulang ke Indonesia. Seharusnya mimpinya ketemu di pelaminan aja.
Messenger dari  Velly sudah terpampang di monitor Koko,
Vie_vel : aku berangkat sayang, tunggu aku ya
Kovieju : ok J
Langsung saja Koko bergegas rapi-rapi untuk menyambut kekasih hatinya yang telah lama pergi dan kini kembali pulang.  Sambil menunggu kedatangan Velly, Koko menonton breaking news. “pemirsa hari ini telah terjadi kecelakaan pesawat yang berasal dari Austria dengan tujuan Surabaya,pesawat dengan nomor seri MH30 ini mengalami kesalahan saat melintasi samudra Hindia dan diperkirakan jatuh di sekitar Samudra Hindia”tegas Penyiar berita. Deg…. Tangan Koko seketika lemas hingga remote tv yang digenggamnya jatuh,matanya langsung berair. Tubuh Koko serasa berat dan ia langsung menyandarkan tubuhnya ke sofa. “ini ga mungkin terjadi sama Velly,Velly ga mungkin naik pesawat itu”batin Koko yang menyanggah kenyataan.

Koko langsung memacu mobilnya menuju bandara berharap berita di TV itu bohong. Setelah bertemu dengan manager bandara, Koko langsung menanyakan kebenaran berita itu namun hasilnya memang benar. Pesawat Velly benar-benar jatuh di Samudra Hindia dan Bangkai pesawat tak tahu dimana.
Malam larut mata koko masih terus berair,tak mampu Koko menahan gusarnya hatinya karena kehilangan Velly. Masih saja dibenaknya berkecamuk bagaimana keadaan Velly, apa Velly baik-baik saja,apa Velly masih bertahan. Koko tak mampu mambayangkan seberapa sakit yang diderita kekasihnya itu. Namun tiba-tiba Koko terlelap,
“sayang… aku masih disini, disamping kamu” ucap velly
“Velly, jangan tinggalin aku… kamu baik-baik aja kan?jangan pergi!!” ucap Koko meraih Velly tapi seperti hari kemarin, Velly hilang dalam cahaya yang terang. “Velly!!!!!!”teriak Koko. “mimpi itu lagi…”batin Koko menyadarkan diri.
1minggu berlalu,pesawat itu akhirnya ditemukan namun tidak ada seorang pun penumpang yang ditemukan. Tim pencari akhirnya menghentikan pencariannya, betapa sakitnya koko kehilangan Velly selama-lamanya tanpa melihat jasad Velly meski tuk terakhir kalinya. Bukan hanya dia yang merasakan sakit itu. Tapi papa dan mama Velly tak kuasa menahan tangisnya. Putri sulungnya yang mereka damba pergi tuk selama-selamanya ditelan kerasnya lautan. Hanya doa yang dipanjatkan keluarga dan koko. Kesedihan Koko berlarut-larut,1 bulan sudah Velly tiada kabar. Tapi mimpi-mimpi tentangnya terus menghampiri koko. Koko semakin tertekan dan terus sedih karenanya.
Malam ini, Koko merebahkan tubuhnya di kasurnya dengan matanya yang berair, namun tiba-tiba angin jendela berdesir semakin dingin dan dingin lagi. Sampai bulu kuduk koko berdiri. Entah pertanda apa. Namun Koko malah terlelap dan memimpikan sosok Velly lagi.
“sayang aku masih disini… tapi aku ga mampu lihat kamu seperti itu…. Kamu jangan sedih, aku sayang kok sama kamu… aku sekarang udah bahagia kok… tenang aja aku masih setia buat kamu… jangan pikirin aku terus-terusan… kuatin hati kamu sayang”suara samar-samar yang biasa koko dengar saat Velly hadir dalam mimpinya.
“kamu dimana?”Tanya Koko gontai
“aku disini sayang.. dihati kamu selamanya.. jangan mikirin aku terus… aku ga bakal ganggu kamu kok.. ini terakhir kali aku datang … mimpi indah ya sayang.. I love u”ucap suara itu dan koko merasakan sentuhan dingin pada lengannya. Kemudian hilang dan Koko terbangun, entah itu nyata atau tidak.
THE END

Nama                    : Vita Ariyana
Facebook            : Vita Ariyana
Twitter                 : @katavita
Sekolah                : SMK N 1 GIRITONTRO
Alamat                  : Giriwoyo,Wonogiri,Jawa Tengah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar